Friday, September 18, 2009

Awal yang Menegangkan, Akhir yang Membahagiakan (Sebuah dokumentasi acara perdana Sie TIK)

Hari ini adalah Hari Kamis. Hari ini dilaksanakan acara yang merupakan puncak kegiatan ramadhan di SMA Al Hikmah : Festival Anakl Yatim Piatu dan Dhuafa. Seluruh panitia festival sudah mempersiapkan persiapannya sudah sejak jauh-jauh hari (apalagi SKI..) Sie TIK disini juga menyelenggarakan acara 'Edukasi Teknologi kepada Yatim Piatu dan Dhuafa' sebagai bentuk kasih sayang terhadap sesama. Acara ini juga merupakan acara perdana sie TIK, lho! Jadi segala persiapannya harus dimatangkan agar akhirnya tidak mengecewakan..


Acara ini membutuhkan perjuangan yang besar juga. Setelah direvisi sebanyak 3 - 4 kali, akhirnya proposal kegiatannya disetujui oleh pihak sekolah. Huff.. Leganya! tapi perjuangan tidak hanya sampai disini lho, kawan - kawan.. Panitia inti acara TIK juga mengusahakan pergi kesana-kemari agar menemukan percetakan yang tepat untuk mencetak notesnya..Belum juga beli hadiah buat juara 1, 2, 3 dan juara harapannya. Benar-benar capek deh.. Tapi capeknya keburu ilang, kan hitung-hitung beramal, hehe..


Acara berlangsung pukul 13.00 (kalau dihitung dengan molor nya, kira-kita pukul 13.15, lah..). Pada saat acara dimulai, masih ada 2 panti asuhan yang belum datang, yaitu Darul Musthofa dan Mizan.. Beberapa panitia membuka acaranya, sedangkan beberapa diantaranya menunggu kedatangan panti asuhan yang terlambat datang di Lobby..


Di dalam labkom, panitia membuka acaranya dan memberi pengenalan letak software paint dan cara penggunaannya.


"Baik, adik-adik.. Sekarang kita klik Start, all programs, accesories, lalu paint," kata Radit, salah satu panitia inti acara TIK.


Setelah diberi instruksi, meliputi cara penggunaan, dsb. tiba-tiba... PTTTT!!! Lampunya mati! Mendadak semuanya kaget dan bingung, terlebih panitianya.. Sempat terlintas di pikiran, "Mau diterusin apa nggak, nih?". Ada yang bergumam, "Lah, gimana caranya lomba menggambar dengan paint kalau komputernya aja mati!!". Waduh, para panitia sempat speechless dan nggak ngerti harus gimana. Semuanya shocked. Akhirnya tercetus ide, yang mengatakan : "Gimana kalau sekarang bikin sketsa aja, pake alat tulis seadanya, trus ntar kalo lampunya udah nyala, baru direalisasikan di Paint??" IDE BAGUS!


Akhirnya setelah ide itu disosialisasikan, banyak yang berkata, "Heaa~" ada juga yang ketawa.. Tapi ya mau gimana lagi.. Tiba tiba ada yang nyeletuk, "Eh, lampunya nyala, tuh!". Setelah dicek, ternyata lampunya beneran nyala! Alhamdulillah.. Nggak jadi deh, yang namanya nggambar dulu di kertas yang notabene membuang-buang waktu saja. Nah, saat itu juga lomba segera dimulai.. Masing-masing aparat berada tak jauh dari anak-anak yatim dan dhuafa, siapa tahu ada yang butuh bantuan. Lomba berlangsung sekitan 1.30 jam-an.. Setelah selesai, semuanya dikumpulkan dalam satu flashdisk, dan akan di print oleh Radit. Ada dua anak yang file-nya hilang, mungkin nggak ke-save atau ke-restart sendiri.. Ada yang mau ngulang lagi, ada yang terlanjur bete karena file-nya hilang.. Acara pembagian hadiah juara 1, 2, 3 serta 10 besarnya ditangguhkan sampai ba'da Maghrib, arena hadiah diserahkan beserta karyanya, yang saat itu masih di-print.. Ya sudah.. Akhirnya acara perdana TIK ini dapat berakhir dengan sukses! Alhamdulillah.. Semoga acara TIK on the go dapat berlangsung dan berakhir dengan sukses pula, amiiin~

Beberapa dokumentasi yang berhasil didapat dalam acara Sie TIK :


Written by : Sie TIK

Posted by : Sie TIK

UPACARA 17 AGUSTUS : Awal Manis OSIS SMA Al-Hikmah 09-10

Latihan, latihan, dan latihan! Itu jadi menu wajib tim LD SMA Al-Hikmah sama petugas upacara HUT RI lainnya selama 2 minggu penuh menjelang tanggal 17. Tiap sore jam setengah 5 sampe maghrib, semuanya dilatih sampe betul-betul menunjukkan kemajuan berarti. Kita semua dilatih kakak kelas XII yang pernah jadi petugas upacara (Mas Radit, Mas Nabil, Mas Adnan, Mas Abram) dan Alumni SMA Al-Hikmah, Mas Agris, yang merupakan mantan ketua LG angkatan II.

Mereka semua udah profesional, pakar upacara dan tau seluk beluk upacara bendera 17 Agustus. Dan mayoritas pelatihnya jebolan tim LD lho! Pelatihannya keras dan intens. Salah, ulang! Kurang dikit, balik lagi! Semua itu demi kesempurnaan upacara. Mending salah waktu latihan daripada pas show time, iya to? Yang latihannya butuh konsentrasi tinggi dan porsi lebih intens itu Paskib sama pemimpin upacara. Soalnya dua posisi ini paling krusial. Andai salah satu salah (Alhamdulillah nggak sampe terjadi, hwehehe), buyarlah jerih payah selama 2 minggu.

Finally, hari penentuan itu tiba.. Semua petugas kumpul di kelas XI IPS putri yang dijadiin home base. Paskib, pembaca UUD, Pancasila, Proklamasi, doa dan pemimpin upacara opake seragam putih-putih lengkap. Tim padus (cewek semua), pemimpin barisan, dan pembawa acara cukup kae selempang merah putih. Inspektur upacaranya adalah Ustd. Edy Kuntjoro, kepala sekolah SMA Al-Hikmah. Istimewa! Doa bersama dipanjatkan sebelum menuju ke lapangan, biar sukses dan berkah doooong... Terus, semua petugas langsung menuju lapangan rumput SMA Al-Hikmah.

Jam 7 lebih 5 menit, upacara dimulai. Semua peserta udah ngumpul di lapangan dengan rapi. Pagi itu matahari masih belum terlalu panas. Angin sejuk juga sering berhembus. Suasananya tuenang lagi. Pembawa acara, Fawwaz Lu'ay ato Pupit, membacakan susunan acara upacara 17 Agustus. Pertama, masing-masing pemimpin barisan menyiapkan barisannya yang terdiri dari kelas X, XI, XII, dan ustadz ustadzah. So far so good.. No mistake..

Lanjuut. Pemimpin upacara, yaitu Fikri Disyacitta (ketua LD), masuk lapangan upacara. Kiri, kanan, kiri, kanan, serong kiri, langkah tegap! Kiri, kanan. Yak, alhamdulillah, belum ada kesalahanTerus pemimpin barisan paling kanan ngomando untuk kasih hormat ke pemimpin upacara. Habis gitu para pemimpin barisan ngelaporin ke pemimpink kalo barisannya siap. "Seluruhnya, istirahat di TEMPAAAAT!!!! Grak!", perintah pemimpin upacara dengan lantang. Selesai ngasih laporan kalo upacara siap, tibalah show on force dan inti dari Upacara 17 Agustus. Apalagi kalau bukan prosesi pengibaran Sang Saka Merah Putih!

Dengan langkah mantap, gagah, meyakinkan, Paskibra masuk ke lapangan. "Drap! Drap! Drap!" giotu bunyi sepatunya, persis kayak bapak-bapak tentara beris. Wuih.. nggak sia-sia mereka latihan 2 minggu penuh tiap pulang sekolah. Hasilnya bener-bener excellent!

Paskibra dikomandan Azhar al Ayyubi (ketua tim Krea OSIS), mulai bikin formasi pengibaran. Subhanallah, keren. Gerakannya sempurna, ritme hentakan kakinya oke punya.

Sekarang tibalah waktu paling mendebarkan. Pengerekan bendera merah putih . Semua hadirin, terutama kakak-kakak pelatih, tim LD selaku penanggung jawab Paskib sendiri, harap-harap cemas.

Apa benderanya bakalan terbalik atau njelimet? Selama ini belum pernah ada kejadian model begitu dalam sejarah Upacara 17an SMA Al-Hikmah...

"SREEET...!","Bendera siap!," kata Fairus, salah satu Paskib. Allahu Akbar!! Bernderanya bisa terbuka sempurna, nggak kebalik, nggak njelimet! Siip dah pokoknya! Diiringi lagu "Indonesia Raya" oleh Padus putri, pengibaran berlangsung khidmat.

Di upacara itu Ustadz Edy menyampaikan kalo pemuda-pemuda harus membangun bangsa dengan sains, pengetahuan yang dipadu dengan semangat cinta tanah air dan Islam.

Upacara selesai seluruh petugas kembali ke home base buat sitirahat.. eh, istirahat. Di tengah-tengah jalan ke home base ustadz dan ustadzah ngasih ucapan selamat, pujian sama kekaguman pada semua petugas upacara atas kelancaran upacaranya.

Begitu masuk home base, sudah ada Ustadz Edy dan Ustadz Riszal (guru olahraga). Ustadz Edy luar biasa bangga dengan semua petugas upacara. Kakak-kakak kelasi yang membina para petugas dengan sabar , teliti, serta tak kenal lelah ikutan salut dan gembira karena kesuksesan upacara 17an tadi. Tim LD dan OSIS SMA Al-Hikmah bener-bener bahagia saat itu.

Wah, wah... ternyata jamuan enak-enak udah disediain khusus buat petugas-petugas, lo. Ada kroket, roti, aqua gelas, buah, sama puding.

Selesai "menjamah" aneka ria jajanan, semua petugas foto-foto bareng dengan Ustadz Riszal, Ust. Edy, Ust. Qhodri (Guru sejarah, pembina OSIS) dan Usth. Hayat (waka kesiswaan, pembina LD) di depan Lobby.

Upacara 17an 2009 jadi awal langkah manis OSIS '09-10. Semoga sukses acara ini jadi beginning of victory buat OSIS dan tim LD tahun ini.. Allahu Akbar! Viva OSIS SMA Al-Hikmah!


Written by : Sie LD
Posted by : Sie TIK

Tuesday, September 1, 2009

17-an Terheboh Sepanjang Zaman

Waah..nggak terasa, negeri kita Indonesia udah masuk tahun kemerdekaannya yang ke-64. Pasti, kurang afdhol rasanya kalo ngerayakan Agustusan tanpa...lomba-lomba yang merupakan annual ritual di tanah air kita! Di SMA Al-Hikmah, kami, tim Leadership (LD) menjadi kreator dan pelaksana kegiatan lomba yang diadain Sabtu, 15 Agutus 2009 lalu.


Waow! That was first duty for OSIS LD SMA Al-Hikmah ! Kami ngerumusin, ngerapatin dan mempersiapkan segalanya hanya dalam waktu seminggu! Tapi, Alhamdulillah, lho. Pas hari H, acara bisa berlangsung. Antusiasme penghuni SMA Al-Hikmah, mulai dari kelas X sampe guru-guru dan karyawan luar biasa, melebihi perkiraan kita. Semuanya ketawa di arena-arena lomba yang disediain. Nggak ada ceritanya bocah-bocah keliaran main laptop sendiri ato mencar nggak karuan. Semua ikut lomba. Bener, lho. Bisa dibilang, itu Agustusan terheboh sepanjang zaman.

Ada mini soccer (khusus cowok), lomba ”make up” ato ngerias wajah temen dengan mata tertutup (spesial buat cewek), softball (cewek aja lo), tarik tambang (semua bisa ikut) dan BLIND RACE! Wak, lomba apa pula itu?




Blind race itu lomba estafet. Ada 4 pos dengan tantangan berbeda dan di masing-masing pos udah ada pesertanya sendiri-sendiri. Rule-nya : Peserta di pos 2 belum boleh maju kalo peserta di pos 1 belum sampe ke pos 2, gitu seterusnya.

Di pos 1, tantangannya “Karung Mencolot” (balap karuung..) dan pesertanya cuma 1. Pos 2 game-nya ”Bakiak” yang harus dipake 3 orang. Banyak yang tumbang dengan aneka gaya dan pose menghibur lo di pos ini.

Ada lagi di pos 3 itu ”Jembatan Tugel”, ato istilah ilmiahnya ”Saluran Patah”, pesertanya juga 3 oraaang... Di game ini sabar emang diperluin. Bayangin, banyak peserta yang tinggal beberapa cm ke pos terakhir harus ngulang dari awal gara2 kelerengnya jatuh. Bikin geregetan kan?

Lhaa..di pos trakir ada game ”Kepruk Banyu”, satu orang tugasnya mukul balon isi air pake tongkat (matanya ditutup tapi) yang digantung di pinggir lapangan basket, satu orang lagi harus ngarahin si pemukul lewat suara. Di pos ini sampe ada kejadian tongkat patah gara2 kakak kelas XII IPS putra, Mas Abram, memukul kelewat radikal. ”KRAK!”, balon tak bisa dipecah, tongkat pun jadi. Hwehehe..


Wiiis...!! Pada intinya, lomba-lomba hasil garapan LD dengan bantuan pihak2 terkait mantap punya. Guru senang, murid-murid bahagia! Alhamdulillah...

Lomba tarik tambangnya dahsyat jaya! Kelas XII IPS putra, yang jadi juaranya, sampe ngadain pawai kemenangan! Sambil baris rapi dan ketawa bahagia, mereka bersorak ala suporter bola di hadapan peserta lain. Hahaha..! Lumayan, dapet hiburan atraktif dari peserta.


Dresscode pesertanya juga unik2. Kelas XII IPA putra pake baju ijo gambar bonek. XII IPS putra yang jadi jawara di lomba mini soccer, blind race dan tarik tambang pake baju bola item-item. Kelas XI IPS putra tampil PeDe dengan kaos bola warna orange ala timnas Oranje Belanda.

Di lomba make up, semua peserta dan panitia cewek nggak ada yang nggak ketawa gara2 lucunya wajah peserta yang dirias secara “brutal” sama temen sendiri. Ada yang lipstiknya kelewat tebal, wajahnya putih ndak karuan karena bedak bayi, de-es-be.

Selesai lomba, sebagian besar peserta balik ke kelas masing-masing. Saatnya “Wisata Kuliner”! Tiap kelas bawa makanan sendiri2 buat dimakan bareng sama temen2. Ada yang bawa es buah, terus jajan pasar, aqua gelas, softdrink, samaa........Aaaaah!! Pokoknya dimakan ato diminum enak lah.

Pengumuman pemenang dan pembagian hadiah agustusan dilaksanakan tanggal 18 Agustus (buat putra) sama Kamis, 20 Agustus untuk putri.

Semoga lomba Agustusan ini jadi titik awal kesuksesan tim LD dan OSIS ’09-’10 ke depan! KAMI YAKIN, MAKA KAMI PASTI SUKSES!

Berikut beberapa dokumentasi yang diambil saat lomba 17-an :


*mini soccer*

*lomba make-up dengan mata tertutup*

*dengan mengerahkan segenap tenaga, akhirnya menang juga*
*BLIND RACE : karung mencolot*

*BLIND RACE : Jembatan Tugel*
*BLIND RACE : Kepruk Banyu*

*Dresscodenya XIIS1 : hitam-hitam, putih-putih*


*Dresscodenya XIIA1 : Ijo Bonek*

By : Sie LD

Posted by : Sie TIK